Alat Gerak Hewan Invertebrata dan Vertebrata

IPA (KD 3.1 dan 4.1)

Alat Gerak Hewan Invertebrata dan Vertebrata

A.   Alat Gerak Hewan Invertebrata
Hewan invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Hewan invertebrata digolongkan menjadi beberapa golongan yaitu: Protozoa, Porifera, Ctenophora, Vermes, Antropoda, Mollusca, dan Coellenterata. Hewan invertebrata ini walaupun tidak mempunyai tulang belakang tetapi dapat bergerak untuk berpindah tempat. 

Diantara golongan hewan invertebrata ada beberapa hewan yang sudah kalian kenal dalam kehidupan sehari-hari misalnya vermes (cacing), antropoda (hewan beruas), dan Mollusca (hewan lunak). 

Vermes atau cacing bergerak dengan cara melakukan kontraksi otot-otot pada tubuhnya. Ada banyak jenis cacing, tetapi yang paling sering kalian temui dalam kehidupan sehari-hari adalah cacing tanah. 
Udang sebagai salah satu contoh hewan Antropoda yang memiliki tubuh beruas-ruas beserta kakinya

Antropoda berasal dari bahasa latin yaitu Artha dan Podos. Artha yang artinya ruas, buku, segmen.  Sedangkan Podos artinya kaki. Jadi, hewan Antropoda artinya hewan yang memiliki ciri tubuh dan kakinya beruas atau bersegmen. Misalnya udang, kelabang, lipan, lobster, kepiting, kalajengking, laba-laba, tungau (kutu busuk), bintang laut, dan serangga. Organ gerak pada hewan antropoda adalah kaki. Sedangkan ada beberapa serangga yang memiliki sayap maka hewan ini memiliki organ gerak sayap dan kaki.

Mollusca disebut juga hewan lunak, karena tubuhnya lunak. Mollusca dilindungi oleh cangkang sebagai pelindung tubuhnya. Yang termasuk hewan mollusca antara lain: siput, cumi-cumi, ubur-ubur.
Beberapa hewan Mollusca dan alat geraknya:
  • Gastropoda, misalnya siput yang bergerak dengan kaki dan perut.
  • Cepalophoda, misalnya cumi-cumi dan gurita yang bergerak dengan kaki dan kepala
  • Pelicipoda, misalnya Schapopoda dan Amphineura yang bergerak dengan kaki pipih.
  • Ceollenterata merupakan hewan invertebrata yang bertentakel. Coellenterata bergerak dengan cara menggerakkan tubuh basalnya atau menggerakkan tentakel yang ada di mulutnya.


B.  Alat Gerak pada Hewan Vertebrata

Hewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang. Hewan vertebrata ini terdiri dari beberapa golongan yaitu: aves, reptilia, amfibian, pisces (ikan), dan mamalia. 
Ciri-ciri hewan vertebrata antara lain:
  • Memiliki tulang yang terentang dari belakang kepala hingga ekor
  • Mempunyai otak yang dilindungi oleh tulang tengkorak 
  • Tubuh berbentuk simetris bilateral
  • Mempunyai kepala, leher, badan, dan ekor 
Namun ada beberapa hewan yang tidak mempunyai ekor dan leher, misalnya katak dewasa.

Aves (bangsa unggas) antara lain ayam, burung, bebek, angsa, dan itik. Bangsa unggas (aves) bergerak menggunakan kaki dan sayapnya. Gerakan bangsa unggas menggunakan sayapnya disebut terbang.

Hewan Mamalia (Hewan Menyusui) memiliki kerangka tulang yang kuat. Ada hewan mamalia yang hidup di darat dan ada mamalia yang hidup di air. Semua hewan mamalia bernapas menggunakan paru-paru. Mamalia yang hidup di darat misalnya: sapi, kuda, kerbau, kijang, harimau, kucing, dan lain-lain. Sedangkan mamalia yang hidup di air misalnya lumba-lumba, paus, pesut, anjing laut, singa laut. Semua hewan mamalia baik yang hidup di darat maupun di air bernapas dengan paru-paru. Mamalia yang hidup di darat bergerak dengan menggunakan kaki. Sedangkan mamalia yang hidup di air bergerak menggunakan sirip maupun ekornya.

Hewan Amfibian (amfibi) adalah hewan yang dapat hidup di darat maupun di air. Contoh hewan amfibi adalah katak. Katak ketika masih kecil berbentuk berudu bernapas dengan insang dan belum mempunyai kaki. Saat masih berudu bergerak menggunakan ekornya untuk berenang di dalam air. Setelah dewasa, katak bernapas dengan paru-paru dan kulitnya yang basah. Katak dewasa bergerak dengan menggunakan kakinya untuk melompat maupun berenang.

Hewan Pisces (ikan) hidup di dalam air dan bernapas dengan insang. Hewan ini memiliki sirp yang berfungsi untuk menentukan arah gerak di dalam air, sedangkan ekornya sebagai pendorong (pengayuh) untuk bergerak maju. Ikan memiliki gurat sisi yang berguna untuk mengetahui tekanan air. Picces termasuk hewan berdarah dingin (pokiloterm), artinya suhu tubuh disesuaikan dengan lingkungannya. Pisces berkembang biak dengan cara bertelur (ovipar).

Hewan Reptilia (hewan melata) yaitu hewan bertulang belakang yang bergerak menggunakan perutnya. Hewan reptilia ada yang memiliki kaki dan ada yang tidak berkaki. Hewan reptilia yang berkaki misalnya kadal, buaya, cecak, tokek, biawak, bunglon, dan lain-lain. Sedangkan hewan reptilia yang tidak berkaki misalnya ular. 

Setelah membaca informasi di atas maka jawablah pertanyaan di bawah ini!
  1. Apa yang disebut vertebrata?
  2. Apa yang disebut invertebrata?
  3. Sebutkan 4 hewan yang termasuk reptilia!
  4. Apa fungsi gurat sisi pada ikan?
  5. Apa alat pernapasan pada lumba-lumba, paus, dan anjing laut?
  6. Sebutkan 4 hewan yang termasuk aves!
  7. Sebutkan 5 golongan hewan yang termasuk vertebrata!
  8. Sebutkan 3 ciri-ciri hewan vertebrata!
  9. Bagaimana cara cacing bergerak?
  10. Hewan invertebrata digolongkan menjadi 7 golongan. Sebutkan!


Related Posts: